Akibat Isu Penculikan, Orang Gila Hampir Dimassa Warga

Madura-Aktual, Sampang;  Penangkapan beberapa orang yang diduga pelaku penculikan selalu salah sasaran. Namun, hal itu terus terjadi di beberapa wilayah. Pasalnya, penganiayaan terhadap orang yang diduga penculik anak itu, rata-rata menimpa kepada orang gila. Bahkan, ada yang nyaris dibakar hidup-hidup.

Informasi yang berhasil diperoleh beritajatim.com, penangkapan orang yang diduga pelaku penculikan, diantaranya terjadi di wilayah Camplong, Omben, dan Sampang kota. Semuanya adalah orang gila. Bahkan, yang terakhir menggegerkan warga Kecamatan Jrengik juga menimpa kepada orang yang mengalami gangguan jiwa.

"Orang tersebut diamankan jajaran Polsek Jrengik lantaran hampir dimassa oleh warga Desa Taman karena dikaitkan dengan isu yang beredar di masyarakat belakangan ini tentang penculikan anak," kata Isrok, salah satu warga setempat, Jum'at (24/3/2017).

‎Lanjut Isrok, berdasarkan pengakuan orang tersebut, dia bernama Dus Salam, Alamat Desa Lombang Dajah, Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan.

"Saat berada di Polsek, kepala desa Lombang Dajah dihadirkan, dan ternyata benar yang diduga pelaku penculikan anak itu adalah warganya," jelasnya.

Pantauan di lokasi, setelah Kadas Lombang Dajah mengakui bahwa yang di massa warga itu penduduknya, maka Dus Salam kemudian dibawa ke Puskesmas setempat untuk dilakukan perawatan medis. Sebab, Dus Salam mengalami luka-Iuka akibat emosi warga.(beritajatim)